• Hubungi Kami

    -
  • Email

    ppidsumbar@sumbarprov.go.id

Pemprov. Sumbar Kembali Meraih IGA Tahun 2023

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali meraih penghargaan sebagai Provinsi Terinovatif Tahun 2023. Penghargaan diserahkan langsung oleh  Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian kepada Sekretaris Daerah Drs. Hansastri, MM mewakili Gubernur Sumatera Barat dalam gelaran Innovative Government Award (IGA) 2023 di Gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Selasa (12/12). Pada kesempatan ini, Sekretaris Daerah didampingi oleh Kabalitbang Prov. Sumbar Drs. Bustavidia, MM, Kadis SDA BK Prov. Sumbar Dr. Ir. Fathol Bari, M.Sc. Eng. dan Kadis Kesehatan Prov. Sumbar. dr. Lila Yanwar, M.Mar. Perolehan penghargaan IGA tahun 2023 ini merupakan prestasi Pemprov. Sumbar  yang ke-6 kali berturut-turut sejak 2018. 

Penghargaan IGA diberikan sebagaimana amanat PP 38 tahun 2017 tentang Inovasi Daerah. Inovasi daerah bertujuan untuk meingkatkan kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah. Untuk tujuan tersebut sasaran inovasi daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat dan peningkatan daya saing daerah.

Penghargaan IGA 2023 yang diperoleh Provinsi Sumbar setelah melewati 4 tahapan penilaian. Pertama, tahap penjaringan inovasi dari OPD Pemprov. Sumbar yang berlangsung mulai Juni hingga 28 Juli 2023. Kedua, tahap pengukuran yang dilakukan melalui proses validasi pemenuhan parameter ukur pada Indikator Indeks Inovasi Daerah (IID) terhadap dokumen evidence yang dilaporkan. Tahap ketiga, yaitu penilaian presentasi Kepala Daerah (Gubernur) oleh Tim Juri yang terdiri dari BSKDN Kemendagri, Kemen PAN RB, BRIN, Perguruan Tinggi, LSM hingga Media Massa. Kemudian terakhir adalah tahap peninjauan lapangan untuk memastikan inovasi unggulan yang dipaparkan oleh kepala daerah benar-benar diterapkan.

Pada ajang IGA tahun 2023 ini Pemprov. Sumbar mengirim 177 inovasi, dengan 2 (dua) inovasi unggulan, yaitu MASUK SURGA (Memberikan AkseS mUdah dan Komprehensif untuk SelUruh waRGA) dan LIHAI (Laporan Informasi HArian Irigasi).

Inovasi MASUK SURGA diusulkan oleh UPTD. Balai Kesehatan Indera Masyarakat (BKIM) Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar. Sebagai instansi pemerintah di bidang pelayanan publik, BKIM melakukan peningkatan akses layanan melalui Inovasi MASUK SURGA, yaitu memberikan pelayanan berupa pemeriksaan mata dasar gratis bagi pendamping pasien yang berobat maupun yang operasi ke BKIM dan memberikan layanan jemput antar gratis bagi pasien yang akan operasi katarak. Tanpa disadari, masyarakat pun sudah melakukan deteksi dini tentang status kesehatan matanya. Dan pasien operasi katarak pun tak perlu merasa khawatir untuk transportasi dari dan ke BKIM. Sehingga terciptanya kenyamanan dan kemudahan untuk pasien dan keluarga sehingga pelayanan prima tentu saja terwujud.

Inovasi LIHAI diusulkan oleh UPTD SDA BK Wil. Utara Dinas SDA BK Prov. Sumbar. Inovasi LIHAI memanfaatkan sistem teknologi informasi yang terintegrasi. Fitur aplikasi dirancang dengan spesifik sesuai kebutuhan sehingga meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam pengelolaan daerah irigasi secara online, realtime, update dan dapat diakses kapanpun dan dimanapun. Dengan adanya LIHAI pelaksanaan operasi dan pemeliharaan Daerah Irigasi berjalan lebih optimal dalam mendukung ketersediaan air untuk sektor pertanian. Kemanfaatan LIHAI antara lain, meningkatkan Indeks Kinerja Sistem Irigasi, meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam mempertahankan kondisi dan fungsi infrastruktur irigasi, meminimalisir konflik air akibat pembagian air yang tidak sesuai kebutuhan serta monitoring dan pelaporan pengelolaan daerah irigasi menjadi lebih cepat dan tepat waktu.

Selain Provinsi Sumbar, sejumlah kabupaten/kota di Sumbar juga berhasil meraih dan mempertahankan penghargaan dalam IGA 2023, seperti Kab. Padang Pariaman, Kota Paraiman dan Kota Sawahlunto.

Sumbar meraih IGA bersama 6 (enam) provinsi lainya, yaitu Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Provinsi Bali.